Kamis, 01 November 2012

Untung: Kapolda Baru Jangan Dibohongi

INILAH.COM, Jakarta - Irjen Untung S Rajab meminta kepada seluruh personel kepolisian di jajaran Polda Metro Jaya untuk tetap bekerja keras dalam melayani dan melindungi warga, serta membantu Irjen Putut Eko Bayuseno yang baru dilantik menjadi Kapolda Metro Jaya.
Hal tersebut disampaikan Untung S Rajab, dalam acara pisah sambut Kapolda Metro Jaya di lapangan utama Lalu Lintas Mapolda Metro Jaya, Rabu (31/10/2012). Untung mengatakan meski secara resmi kepemimpinan sudah berganti, namun bukan berarti personel kepolisian yang ada di jajaran Polda Metro Jaya mengendurkan kinerjanya.
"Nahkoda sudah beralih sekarang ini, meskipun Kapolda berganti organisasi tetap tidak bergeser yakni tetap melayani, melindungi dan menegakkan hukum. Itu ada didalam aturan-aturan, baik hukum, etika dan moral," tegasnya.
Selain itu, Untung juga meminta maaf ke seluruh pihak jika masih banyak kekurangan saat ia menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya. Kepada seluruh angggot Polda Metro Jaya, ia meminta agar bisa memberikan masukan yang benar kepada Irjen Putut Eko Bayuseno sebagai Kapolda yang baru.
"Terima kasih kepada seluruhnya dan minta maaf kalau ada yang tidak bisa saya selesaikan. Tetap berikan partisipasi, masukan yang benar kepada Kapolda baru dalam mengambil keputusan-keputusan, jangan berikan kebohongan-kebohongan. Selamat berjuang tegakkan panji-panji untuk mengabdi dan kembangkan bangsa ini," jelasnya.
Sementara, Irjen Pol Putut Eko Bayuseno selaku Kapolda Metro Jaya menyampaikan rasa terima kasih kepada Irjen Pol Untung S Rajab yang sudah menjadikan Ibukota Jakarta aman dan terkendali. "Perkenankan saya ucapkan terima kasih atas pengabdian Pak Untung selama menjabat Kapolda situasi Jakarta terkendali dan kondusif," ujar Putut.
Putut mengatakan, itu semua karena kepemimpinannya di samping juga kerja keras dan dedikasi seluruh anggota dalam menjalankan tugas sebagai abdi masyarakat Kepolisian. "Untuk itu, saya berharap dedikasi yang diberikan oleh Pak Untung juga diberikan kepada saya," ucapnya.
Oleh karena itu, arahan dan bimbingan mantan Kapolda masih diperlukan untuk ketertiban dan keamanan kota Jakarta. "Mohon doa untuk melanjutkan pengabdian demi melayani, mengayomi masyarakat. Selamat jalan walaupun beliau akan memasuki pensiun tapi tetap petunjuk bimbingan kepada kami dari beliau untuk suksesnya Polda Metro Jaya ini," tandasnya.[bay]

Ini Program Kapolda Metro Jaya yang Baru

INILAH.COM, Jakarta - Irjen Pol Putut Eko Bayuseno resmi menjabat Kapolda Metro Jaya menggantikan Irjen Pol Untung S Rajab pada Rabu (31/10/2012). Langkah cepat pun menanti Kapolda baru ini.

Putut mengatakan, akan melanjutkan kebijakan yang telah dijalankan oleh Irjen Pol Untung S Rajab selama menjabat Kapolda Metro 2 tahun.

"Tentu saya akan melanjutkan kebijakan beliau yang selama ini dan mengedepankan sigap intelegen, itu akan saya teruskan dan tingkatkan dengan kegiatan binmas yang sudah disampaikan kepada saya dengan cara mengoptimalisasikan babinkamtibmas (Bintara Pembinaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) yang ada di kelurahan dan desa," kata Putut di Mapolda Metro Jaya, Rabu, (31/10/2012).

Dijelaskan oleh Putut, nanti babinkamtibmas akan disuruh untuk menyambangi ke rumah penduduk minimal dua rumah penduduk. Itu harus dilaksanakan lengkap dengan foto laporannya.

"Dengan demikian, kita akan dekat langsung dengan masyarakat bawah dan mengetahui ada masalah apa ditengah masyarakat itu sehingga bisa optimalisasi fungsi deteksi dini, kalau sudah dapat info itu akan kita tindak tegas," jelas dia.

Menurutnya, kalau binmas berhasil tentu kriminalitas akan turun, masyarakat juga akan sadar. Bahkan, lanjutnya, masalah kecil yang bisa diselesaikan di kelurahan tidak perlu diselesaikan secara pengadilan tapi diselesaikan disana secara musyawarah.

"Misal, pencurian ayam 1 ekor yang harganya Rp 50 ribu, kalau diproses pengadilan biaya cukup tinggi. Alangkah indahnya diselesaikan secara musyawarah," imbuhnya lagi.

Pasalnya, soal keamanan dan ketertiban, masyarakat akan bekerjasama dengan Gubernur DKI dan dengan masyarakat.

"Pasti, bukan hanya Gubernur saja tapi juga seluruh lapisan masyarakat di Jakarta ini kita ajak dan rangkul bersama untuk ciptakan kota ini aman," ungkap Putut. [gus]