INILAH.COM, Jakarta - Untuk menjaga agar arus lalu lintas dan
aktivitas warga tidak terganggu dengan aksi unjuk rasa dalam
memperingati hari buruh internasional besok, Direktorat Lalu Lintas
Polda Metro Jaya berencana untuk melakukan rekayasa arus lalu lintas.
"Perubahan
arus lalu lintas ini biasanya bergantung situasi dan kondisi di
lapangan, jika ada konsentrasi massa dan peningkatan eskalasi. Namun,
untuk besok bisa lebih dipastikan akan kami berlakukan," kata Wakil
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya AKBP Wahyono, Senin (30/4/2012).
Ia
menambahkan, perubahan arus lalu lintas ini diberlakukan dalam rangka
melayani warga dan peserta May Day agar semua aktivitas bisa berjalan
lancar dan tidak saling mengganggu. Perubahan alih arus lalu lintas di
beberapa titik atau lokasi tersebut sebagai berikut:
A. Istana Negara
a. Dari arah Harmoni (Jalan Hayam Wuruk) akan dialihkan ke/melalui
1) Jalan Suryopranoto-Cideng-Tanah Abang
2 Jalan Ir H Juanda-Jalan Veteran/Jalan Katedral
b. Arah Thamrin menuju Istana akan dialihkan:
1) Jalan KH Wahid Hasyim/Jalan Kebon Sirih-Jalan Cideng Barat-Jalan Suryopranoto
2) Jalan Kebon Sirih/MMS-Jalan M Ridwan Rais-Jalan MMT-Jalan Perwira
3) Jalan Budi Kemuliaan-Jalan Tanah Abang Timur-Jalan Abdul Muis
B. Bundaran HI
a. Arah Jalan Sudirman: Jalan Teluk Betung-Jalan Kebon Kacang atau Dukuh Atas-Jalan Kendal
b. Arah Jalan Sudirman: Dukuh Atas-Tanah Abang-Jalan Galunggung
C. DPR/MPR
a. Arah Semanggi: Semanggi-Jalan Gerbang Pemuda-Jalan Gelora-Jalan Gelora I/Jalan Palmerah Utara
b.
Arah Jalan Sisingamangaraja/Jalan Sudirman: Jalan Asia Afrika/Jalan
Pitu I Senayan-Jalan Asia Afrika-Jalan Gelora-Jalan Gelora I/Jalan
Palmerah Utara
c. Arah Jalan S Parman: Jalan Pejompongan-Jalan Penjernihan/Jalan Gelora I
D. Gelora Bung Karno dan sekitarnya akan digunakan sebagai sarana parkir sekitar 2.500 bus.[bay]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar