E Mei Amelia R - detikNews
Jakarta
Sejumlah polisi yang bertugas di Persatuan Bangsa-Bangsa
(PBB) mendapatkan penghargaan dalam rangka memperingati Hari
Internasional Pasukan Penjaga Perdamaian PBB (UN Peacekeeper Day). Salah
satunya adalah Kombes Pol Krishna Murti.
Penghargaan tersebut
diberikan pada tanggal 29 Mei 2012 di markas PBB di New York, Amerika
Serikat. Acara tersebut dihadiri oleh keluarga besar PBB dan beberapa
negara anggota PBB.
Pada kesempatan ini untuk pertama kalinya
wakil dari Indonesia, Kombes Polisi Krishna Murti menerima pemberian
medali tersebut. Krishna Murti adalah anggota Polri pertama yang
bertugas di Markas Besar PBB di New York sejak berdirinya PBB sampai
dengan sekarang.
Saat ini Krishna menjabat sebagai Police
Planning Officer (Pejabat Perencana Kepolisian) pada Kantor Divisi
Kepolisian, Markas Besar PBB. Keberadaan anggota Polri pada Markas Besar
PBB tersebut merupakan sebuah lompatan prestasi bagi Polri dalam
berkompetisi dengan berbagai negara lain mendapatkan posisi
strategis pada managemen pengelolaan misi di tingkat pusat.
"Medali
ini tentunya bukan hanya penghargaan buat saya pribadi, tetapi ini saya
persembahkan untuk negara Republik Indonesia dan Polri," ujar Krisha
kepada detikcom melalui surat elektronik, Kamis (31/5/2012).
Menurut
Krishna, kesempatan langka ini menjadi momentum yang baik bagi
Indonesia khususnya Polri dalam memainkan peran strategis sebagai
implementasi dari kebijakan Pemerintah Indonesia turut serta dalam
perdamaian dunia sekaligus menjadi 'Global Player' pada misi perdamaian
dunia tersebut.
Saat ini Polri telah berpartisipasi dalam
berbagai misi perdamaian PBB seperti di Darfur Sudan, Sudan Selatan, dan
Haiti. Sedangkan berbagai misi lain yang pernah diikuti oleh Polri
sebelumnya antara lain di Namibia, Kamboja, Bosnia, Croatia, Kosovo, dan
Afghanistan.
"Bahwa Polri saat ini sedang melakukan berbagai
upaya pengembangan kontribusi pada misi perdamaian PBB di antaranya
penyiapan 50 polwan yang akan dikirim ke berbagai misi PBB dan pasukan
FPU (Form Police Unit) yang berada Di Darfur," paparnya.
Dalam
perjalanan tugasnya, Krishna pernah ditugaskan di Bosnia pada tahun
1996-1997. Ia juga pernah menjadi Komandan Kontingen Garuda Bhayangkara
pada UNAMID Mission di Darfur pada tahun 2008-2009.
Selain
pasukan penjaga perdamaian PBB perwakilan Indonesia, ada 31 orang
lainnya dari 21 negara anggota PBB yang mendapat medali serupa. Acara
tersebut diselenggarakan secara khusus untuk mengenang 2.900 pasukan
penjaga perdamaian yang telah tertumpah darahnya sejak tahun 1948, untuk
mempromosikan perdamaian dan keamanan.
Saat ini di seluruh 15
Misi Perdamaian yang digelar oleh PBB juga mengadakan acara untuk
memperigati Hari Internasional Pasukan penjaga perdamaian PBB. Berbagai
kegiatan dilaksanakan pada acara tersebut termasuk pemberian medali,
upacara dengan berbagai mitra internasional maupun nasional, sumbangan
kemanusiaan dan konsultasi kesehatan gratis juga melakukan kunjungan ke
sekolah-sekolah, panti asuhan, rumah sakit dan penjara juga dilakukan di
daerah misi.
Berkaitan dengan kegiatan“Hari Internasional Penjaga Perdamaian PBB”
tersebut, Markas Besar PBB melaksanakan kegiatan Upacara Pemberian Medali
Kehormatan
PBB kepada beberapa personil Militer maupun Polisi yang telah
mendedikasikan dirinya bertugas di Markas Besar PBB New York. Adapun
pemberian medali ini secara khusus dilakukan oleh Under Secretary
General Department Peace Keeping Operation, Hervey Ladsous.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar