Kamis, 23 Juni 2011

Polisi Masih Kejar Pembobol Gedung Obat

Jakarta (ANTARA News) - Aparat Polres Metro Jakarta Timur tengah mengejar pembobol gudang obat milik PT Soho Farmasi di kawasan Industri Pulogadung di Jalan Pulogading 6, Rawaterate, Cakung, Jakarta Timur.

"Puluhan ribu obat raib, diperkirakan korban mengalami kerugian sebesar Rp 500 juta," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur Komisaris Polisi Bustoni di Mapolres Jakarta Timur, Rabu.

Katanya, obat yang hilang itu sebanyak 2 palet. Satu palet berisi obat matovis berisi 24.525 kotak dan 1 palet berisi obat prematin sebanyak 1.542 kotak.

"Setiap box obat berisi sekitar 50 sampai 100 butir obat," ujarnya.

Peristiwa hilangnya ribuan obat dari gudang itu baru diketahui dan dipastikan oleh pihak manajemen pada Selasa (21/6) sore.

Menurutnya, kehilangan puluhan ribu obat itu sebenarnya sudah dicurigai oleh pihak manajeman PT Soho sejak Jumat (27/05) lalu.

"Namun saat itu pihak manajemen gudang belum dapat memastikan dan menyimpulkan bahwa obat mereka dicuri," terangnya.

Mereka pada awalnya menduga telah terjadi salah pencatatan, lalu melakukan pemeriksaan terhadap pembukuan barang.

"Namun Selasa kemarin akhirnya pihak manajemen menyimpulkan dan memastikan ada kehilangan obat di gudang mereka setelah melakukan pengecekan sejumlah data dan kelengkapan gudang di lokasi," ujarnya.

Usai menyimpulkan hal itu, jelasnya, pihak manajemen gudang lalu melaporkannya pembobolan tersebut ke Mapolsek Metro Pulogadung, Jakarta Timur.

"Dari hasil laporan tersebut, selanjutnya polisi menjambangi tempat kejadian, dan melakukan olah TKP dan meminta keterangan berbagai saksi," katanya.

Dia mengatakan saat ini pihaknya masih menyelidiki dengan memeriksa beberapa saksi lainnya yang diduga mengetahui peristiwa hilangnya obat-obatan tersebut. "Kita masih selidiki lebih dalam lagi," katanya.

Polisi belum dapat menyimpulkan bagaimana pelaku dapat menggasak puluhan ribu obat itu. Namun diduga kuat pelakunya adalah orang dekat juga.

"Kasus ini masih dalam pengembangan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa dipecahkan," terangnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar